TERNATE—Beberapa kecelakaan laut dengan korban jiwa yang terjadi di sejumlah perairan di Maluku Utara belakangan ini memantik Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) untuk menggencarkan sosialisasi mengenai keselamatan pelayaran.
Seperti yang dilakukan Kamis, 18 Agustus 2022 pagi di SMAN 4 Ternate. Dalam sosialisasi itu terungkap bahwa sebagian besar siswa ternyata belum mengetahui kegunaan alat-alat keselamatan dalam pelayaran. Selain itu pengetahuan mereka mengenai beberapa hal yang mesti diketahui seputar pelayaran juga masih minim.
“Misalnya, harus membeli tiket di loket dan pastikan nama di tiket sesuai, juga tidak memaksakan diri naik ke kapal yg sudah penuh,” kata Agustinus, Kepala KSOP Kelas II Ternate, kepada diahinews.com.
Dia mengatakan sosialisasi seperti itu rutin dilaksanakan setiap tahun, dan tahun ini sasarannya para siswa SMA sederajat dengan harapan akan menekan potensi kecelakaan laut di Maluku Utara. Sebab Maluku Utara sebagai daerah kepulauan mengandalkan transportasi laut sebagai moda transportasi utama.
Selain itu, alasan KSOP menyasar para siswa karena para siswa sedang berada pada usia perkembangan dan sangat aktif dalam pergaulan sehari-hari sehingga dia mengharapkan pengetahuan mengenai keselamatan pelayaran itu menjadi bagian dari bahan perbincangan antar mereka, bahkan kepada kawan-kawan mereka di luar lingkungan sekolah.
“Karena anak-anak SMA ini di masa perkembangan dan biasanya sangat luas pergaulannya sehingga diharapkan mereka dapat menyebarluaskan informasi yang mereka peroleh dalam sosialisasi ini ke teman-teman mereka,” tutur Agus.
Selain SMAN 4 Ternate, kegiatan serupa akan kembali dilanjutkan ke SMKN 1 Ternate, SMKN 2 Ternate dan SMAN 1 Ternate. “Kita melihat kesiapan dari pihak sekolah untuk giat sosialisasi ini. Rencananya tahapan sosialisasi direncanakan berlanjut pekan depan,”jelas dia.
