Menu

Mode Gelap

News · 26 Agu 2022 19:46 WIT ·

Bangun Rumah ASN di Sofifi Butuh Rp 3,7 Triliun Lebih


 Rizaldi: Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan, Balai Perumahan Maluku dan Maluku Utara Saat Presentasi Kebutuhan Hunian ASN di Kantor BPJN Malut, Jumat 26 Agustus 2022 Perbesar

Rizaldi: Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan, Balai Perumahan Maluku dan Maluku Utara Saat Presentasi Kebutuhan Hunian ASN di Kantor BPJN Malut, Jumat 26 Agustus 2022

TERNATE – Pembangunan perumahan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Malut, ASN instansi vertikal dan TNI/Polri di Sofifi diperkirakan membutuhkan anggaran sekitar Rp 3,7 triliun lebih. Dana sebesar itu dibutuhkan untuk membangun 5.379 unit rumah bagi 6.303 pegawai pada 42 instansi, termasuk TNI/Polri. Lahan yang disiapkan mencapai 50 hektar lebih.

Informasi itu terungkap dalam rapat koordinasi lanjutan, dengan agenda verifikasi dokumen perencanaan dan anggaran, yang berlangsung di Kantor Balai Jalan Nasional Maluku Utara, Jumat 26 Agustus 2022. Rakor itu menindaklanjuti hasil kunjungan tim deputi bidang koordinasi sumber daya maritim kementerian bidang kemaritiman dan investasi di Sofifi.

Rancangan pembangunan perumahan ASN di Sofifi itu disampaikan oleh Rizaldi: Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan, Balai Perumahan Maluku dan Maluku Utara.

Hadir dalam rakor itu antara lain adalah Ikram Sangaji, Asisten Deputi (Asdep) Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI.

Rizaldi mengatakan 50 hektar lebih lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan perumahan ASN itu sudah disediakan oleh Pemprov Malut dan Pemkot Tidore Kepulauan.

Dia menjelaskan 5.379 unit rumah untuk ASN dan TNI/Polri itu adalah hunian vertikal. Selain itu akan dibangun juga hunian tapak sebanyak 233 unit untuk rumah jabatan eselon dua dan eselon tiga, dengan dana yang dibutuhkan sekitar Rp 130 miliar.

Untuk itu ada dua skenario yang disiapkan. Pertama adalah skenario optimis untuk hunian vertikal, yang membutuhkan investasi sekitar Rp 3,6 triliun, di atas lahan seluas 32,97 hektar, dan tipe rumahnya adalah 36/3 lantai dan tipe 35/4 lantai.
Yang kedua adalah skenario moderat, yang membutuhkan investasi sekitar Rp 1,2 triliun, dan lahan yang dibutuhkan sekitar 12,34 hektar. Hunian yang dibangun juga jenis hunian vertikal dengan tiga tipe rumah, masing-masing tipe barak/3 lantai, tipe 24/4 lantai, dan tipe 36/3 lantai.

Sementara untuk pejabat adalah hunian tapak dan rumah yang dibangun adalah tipe 70 untuk pejabat eselon tiga, dan tipe 120 untuk pejabat eselon dua. Pembangunannya juga menggunakan dua skenario.
Pertama adalah skenario optimis yang membutuhkan nilai investasi sebesar Rp 130 miliar, dan lahan seluas 2,61 hektar.
Untuk skenario moderatnya memiliki tipe, nilai investasi, dan lahan yang sama dengan skenario optimisnya.

“Semua cacatan kebutuhan itu akan menjadi laporan yang nanti disampaikan Kementerian Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).”

Meski begitu, dia mengatakan pihaknya masih menghitung kembali kebutuhan pastinya sehingga usulan yang disampaikan oleh 42 instansi itu bisa saja bertambah atau dikurangi.

“Substansinya yang mau dikejar adalah berapa hunian yang mau di bangun di Sofifi itu, karena yang dikawatirkan ketika hanya diusulkan tetapi anggarannya terbatas atau lahannya tidak cukup.”

Rakor itu mengundang 26 instansi, namun yang hadir hanya Kepala BPJN/Balai Pelaksana Jalan Nasional Malut; Herdianto Arifin, Kakanwil BPN/Badan Pertanahan Nasional Malut; Abdul Azis, Kepala BPPW/Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Malut; Firman Askara, Kepala BWS/Balai Wilayah Sungai Malut; Kalpin Nur, Kasrem 152/Babullah; Anang Hasto Utomo, Karo Logistik Polda Malut; Verdy Kelele, Asisten Pembinaan Kejati Malut; Bambang Heriyadi dan Kepala Bappeda Malut; Samin Janidi.

Artikel ini telah dibaca 7 kali

Baca Lainnya

Jasad Pria Diduga Helmi Sahril Ditemukan di Sabatang.

8 Februari 2025 - 14:48 WIT

Basarnas Ternate Pastikan Mayat di Perairan Pulau Joronga Bukan Syahril Helmi

5 Februari 2025 - 22:04 WIT

Basarnas Ternate: Pandudewanata Bukan Kapal yang Kecalakaan

3 Februari 2025 - 23:00 WIT

Proyek Jalan Melati-Kalumata, Molor

2 Februari 2025 - 19:09 WIT

Pemkot Ternate Anggarkan Rp18,5 Miliar untuk Proyek Jalan

30 Januari 2025 - 21:17 WIT

Iwan Ramdani Resmi Jadi Kepala Basarnas Ternate Gantikan Fathur Rahman

30 Januari 2025 - 18:21 WIT

Trending di Nasional