Menu

Mode Gelap

News · 2 Sep 2022 00:43 WIT ·

Kapolres Ternate Tegaskan Anggotanya Dilarang Bawa Senpi Kawal Unjuk rasa


 Foto: Diahinews/Kapolres Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit Perbesar

Foto: Diahinews/Kapolres Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit

TERNATE – Kapolres Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit menegaskan personil Dalmas (Pengendalian Masyarakat) Polres Ternate yang diturunkan mengawal aksi unjukrasa telah dilarang membawa senjata tajam dan senjata api.

Dia mengatakan anggota Dalmas yang mengawal aksi unjukrasa hanya dibekali tameng dan tongkat.

“Tidak perlu membawa senjat tajam dan lain-lain, kita sudah dilengkapi dengan alat khusus yang diperlukan,”kata Andik.

Dia mengungkapkan sebagian peralatan Dalmas itu saat ini memang masih sedang diperbaiki karena mengalami kerusakan.

Untuk menyiapkan mental dan fisik anggota Dalmas dalam mengawal aksi unjukrasa, maka selama 3 hari: 25-27 Agustus 2022, telah dilakukan diberi pelatihan, fisik dan teori. Latihan fisik berlangsung di ruang terbuka di lapangan Pelabuhan Perikanan Nusantara, Kelurahan Bastiong Talangame, Ternate Selatan. Latihan itu diikuti oleh 120 personil Dalmas.

Dia menjelaskan ratusan personil itu mendapatkan pelatihan mengenai Dalmas Kerangka dan Dalmas Inti. Dalam pelatihan itu personil Dalmas mendapat pelatihan mengenai cara bernegosiasi dengan massa demonstrasi.

Kemudian ada juga personil dengan perlengkapan khusus atau disebut Dalmas awal untuk menghadapi situasi massa yang masih kondusif, dan terkahir adalah Dalmas lanjutan atau personil yang dikerahkan untuk masa yang sudah tidak tertib.

Andik mengatakan latihan itu untuk persiapan menjelang Pemilu yang biasanya memiliki atmosfir panas sehingga pihak kepolisian harus menyiapkan kekuatan keamanannya.

“Beberapa kejadian di sini, beberapa pemilu itu memang cukup panas,” ujar Andik, Kamis 1 September 2022.

Persiapan kekuatan pengamanan menjelang Pemilu itu kata dia sudah hampir 100 persen.
“Alhamdulillah kita sudah 80 persen, tinggal mungkin beberapa alat yang masih rusak, beberapa yang belum terisi kita segara isi, contohnya, mungkin ada beberapa tameng dan tongkat yang kemarin-kemarin sempat patah,” kata dia.

Dia menampik latihan-latihan itu untuk menghadapi aksi unjukrasa terhadap kenaikan harga BBM.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

Baca Lainnya

Jasad Pria Diduga Helmi Sahril Ditemukan di Sabatang.

8 Februari 2025 - 14:48 WIT

Basarnas Ternate Pastikan Mayat di Perairan Pulau Joronga Bukan Syahril Helmi

5 Februari 2025 - 22:04 WIT

Basarnas Ternate: Pandudewanata Bukan Kapal yang Kecalakaan

3 Februari 2025 - 23:00 WIT

Kapal Basarnas Meledak di Perairan Tidore, Tiga Orang Meninggal Dunia

3 Februari 2025 - 11:19 WIT

Proyek Jalan Melati-Kalumata, Molor

2 Februari 2025 - 19:09 WIT

Pemkot Ternate Anggarkan Rp18,5 Miliar untuk Proyek Jalan

30 Januari 2025 - 21:17 WIT

Trending di News