TERNATE—Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kota Ternate, Nurhayati Bachtiar, mengusulkan sejumlah inovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan Kesejahteraan Sosial di Kota Ternate.
Usulan itu dia bawa dalam Proyek Perubahan (Proper) pada Pelatihan Kepemimpinan Administrator, di Ambon Provinsi Maluku, yang diikuti oleh sejumlah pejabat dalam lingkup Pemkot Ternate. Proper yang diusulkan oleh Nurhayati berjudul PAKESANG TARANOATE. Ia singkatan dari Peningkatan Kinerja Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan untuk Mendukung Pelaksanaan Program Kesejahteraan Sosial di Kota Ternate.
“Aksi perubahan ini dilatarbelakangi dengan kondisi wilayah Kota Ternate yang memiliki delapan kecamatan, tiga diantaranya berada di luar Pulau Ternate dengan delapan belas kelurahan, dan lima kecamatan berada di Pulau Ternate dengan enam puluh kelurahannya,”ungkap Nurhayati saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa, 23 Juli 2024.
Nurhayati menambahkan, jumlah masyarakat penerima bantuan pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang teridentifikasi saat ini sebanyak 46.670 jiwa, sehingga perlu inovasi untuk peningkatan pelayanan pada penerima bantuan.
Itu alasan pihaknya mendorong peningkatan kinerja bagi TKSK. Dia mengusulkan dibuat inovasi SMS Broadcast atau pesan SMS cepat ke masyarakat penerima bantuan sehingga mempercepat informasi apabila sudah ada penyaluran bantuan.
“Jadi ada tiga yang kita lakukan, pertama bimbingan teknis kepada TKSK, kedua membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) terhadap pemberian Sembako. dan penggunaan SMS Broadcast. Selain itu kita akan mengukur tingkat kepuasan masyarakat lewat link survey kepuasan melalui scan barcode,” jelas dia.(UMM)
