TERNATE – Plh Wali Kota Ternate, Rizal Marsaoly mengatakan, tahun depan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate mengalokasikan anggaran untuk memaksimalkan pasokan listrik di Kecamatan Batang Dua supaya penerangan terlayani 1 kali 24 jam.
Saat ini pasokan listrik baik di Pulau Mayau dan Tifure hanya terlayani selama 12 jam, mulai dari jam 6 sore sampai pukul 18.00 WIT.
Rizal mengatakan, untuk mengoptimalkan penerangan selama 24 jam di Batang Dua khususnya di Pulau Mayau perlu ada penambahan satu unit mesin Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) dengan kapasitas 150 kW. Pasalnya di Mayau sebelumnya sudah terdapat 4 unit mesin PLTD.
“Tahun depan di PU (Dinas PUPR Kota Ternate) untuk buat rumah mesin PLTD, dan ada pengadaan satu mesin lagi yang insya Allah itu sudah terpenuhi, mungkin di pertengahan tahun (2025) insya Allah di Batang Dua sudah 1 kali 24 jam,” ujar Rizal usai rapat dengan PLN UP3 Ternate pada Kamis 8 Agustus 2024.
Selain penambahan 1 unit mesin dan rumah mesin, Pemkot Ternate juga membangun rumah dinas untuk ditempati oleh petugas operator mesin PLTD.
“Ini sudah termuat dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2025, kurang lebih Rp1,5 miliar di Dinas PUPR,” terang Rizal.
Sekedar diketahui, di Kecamatan Batang Dua terdapat 7 unit mesin PLTD. Dari 7 mesin, 4 unit beroperasi di Pulau Mayau dengan beban puncak di pulau tersebut hanya 115 kW, kemudian 3 unit lagi di Pulau Tifure dan beban puncak listrik di pulau itu hanya 35 kW.*