HALSEL—Kepala Desa Wayaloa Kecamatan Obi Selatanr; Zen Daeng telah memenuhi panggilan BPMD Pemkab Halmahera Selatan untuk menjelaskan polemik seputar video viral dirinya masuk tempat hiburan malam menggunakan Dana Desa.
Saat diperiksa, Zen Daeng mengatakan bahwa dia masuk ke salah satu tempat hiburan malam di Labuha, bukan atas keinginannya, melainkan karena diajak.
“Kades beralasan diajak masyarakat karena tahu dirinya memiliki suara bagus jika bernyanyi jadi bukan atas dasar keinginan dirinya,”terang Maslan Hi Hasan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Pemkab Halmahera Selatan, Sabtu, 24 Agustus 2024.
Peristwa Zen masuk klub malam itu sempat viral hingga informasi dan foto-fotonya berseliweran di media sosial.
Mengenai dugaan Zen menyalahgunakan Dana Desa, Maslan mengatakan bahwa Zen membantah.
Maslan menjelaskan, khusus Dana Desa tahun 2019 untuk pembangunan kantor desa yang tak selesai hingga dimasalahkan itu, telah diaudit oleh Inspektorat Pemkab Halsel.
“Saat ditanya, Kades mengaku terlambat menyelesaikan karena keramik lantai hilang sehingga menghambat penyelesaian tapi sekarang sudah tuntas,”kata Maslan.
Sedangkan mengenai desakan agar Zen diberhentikan, Maslan mengatakan hal kembali kepada Bupati sebagai pemilik kewenangan.
“Terkait langkah penonaktifam jabatan Kades itu ada ditangan Bupati, apalagi menyangkut dengan penegakan Peraturan Daerah (Perda) Minuman Keras (Miras) dan Prostitusi, kita tunggu saja nanti,”lanjut dia.(byb)