TERNATE – Operasi pencarian korban banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara, yang dilakukan oleh Tim SAR gabungan, diperpanjang.
Pencarian korban diperpanjang selama 3 hari kedepan. Hal ini dilakukan karena hingga hari ketujuh pencarian pada Sabtu, 31 Agustus 2024, masih ada satu korban yang belum juga ditemukan.
Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly mengatakan, bahwa Pemerintah Kota Ternate telah mengajukan surat kepada Basarnas untuk memperpanjang waktu pencarian.
“Satu korban yang belum ditemukan, sehingga Pemkot ajukan surat ke Basranas untuk perpanjang waktu pencarian selama tiga hari ke depan,” kata Rizal, Sabtu 31 Agustus 2024 sore tadi.
Sementara itu, Kepala Basarnas Ternate, Fatur Rachman menyatakan, bahwa operasi SAR akan dilanjutkan mulai pukul 07:00 WIT pada hari berikutnya. Perpanjangan ini dilakukan atas permintaan pemerintah daerah dan keluarga korban.
“Jadi sesuai permintaan dari pemerintah daerah maupun keluarga korban maka operasi SAR diperpanjang selama tiga hari. Kita lanjutkan besok,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, jumlah korban yang melanda Kelurahan Rua, Kecamatan Ternate Pulau, Kota Ternate berhasil ditemukan adalah 27 orang, dengan rincian 18 orang dinyatakan meninggal dunia, 8 orang selamat, dan 1 orang masih dalam proses pencarian.*
